Selasa, 25 Januari 2011

Digital Culture - Kasus Terkait Bab 10

Jika pemakaian internet disalah gunakan maka akan menimbulkan banyak kerugian kepada umat manusia. Kebutuhan dan penggunaan akan teknologi informasi yang diaplikasikan dengan internet dalam segala bidang seperti e-banking, e-commerce, e-government, e-education dan banyak lagi telah menjadi sesuatu yang lumrah. Internet telah menciptakan dunia baru yang dinamakan cyberspace yaitu sebuah dunia komunuikasi berbasis computer yang menawarkan realitas yang baru berbentuk virtual (tidak langsung dan tidak nyata).
    Perkembangan internet yang semakin hari semakin meningkat baik teknologi dan penggunaanya. Mempunyai banyak dampak baik positif maupun negative. Untuk yang bersifat positif, banyak manfaat dan kemudahan yang didapat dari teknologi ini, misalnya kita dapat melakukan transaksi perbankan kapan saja dengan e-banking, e-commerce juga membuat kita mudah melakukan pembelian maupun penjualan suatu barang tanpa mengenal tempat. Mencari referensi atau informasi mengenai ilmu pengetahuan juga bukan hal yang sulit dengan adanya e-library dan banyak lagi kemudahan yang didapatkan dengan perkembangan Internet. Tentunya, tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi Internet membawa dampak negatif yang tidak kalah banyak dengan manfaat yang ada. Internet membuat kejahatan yang semula bersifat konvensional seperti pengancaman, pencurian dan penipuan kini dapat dilakukan dengan menggunakan media komputer secara online dengan resiko tertangkap yang sangat kecil oleh individu maupun kelompok dengan akibat kerugian yang lebih besar baik untuk masyarakat maupun negara disamping menimbulkan kejahatan-kejahatan baru.
Banyaknya dampak negatif yang timbul dan berkembang, membuat suatu paradigma bahwa tidak ada komputer yang aman kecuali dipendam dalam tanah sedalam 100 meter dan tidak memiliki hubungan apapun juga. Seperti seorang hacker dapat masuk ke dalam suatu sistem jaringan perbankan untuk mencuri informasi nasabah yang terdapat di dalam server mengenai data base rekening bank tersebut, karena dengan adanya e-banking jaringan tersebut dapat dikatakan terbuka serta dapat diakses oleh siapa saja. Walaupun pencurian data yang dilakukan sering tidak dapat dibuktikan secara kasat mata karena tidak ada data yang hilang tetapi dapat diketahui telah diakses secara illegal dari sistem yang dijalankan.
Tidak kurang menghebohkannya adalah beredarnya foto atau gambar porno secara bebas yang dapat disaksikan oleh siapa saja secara bebas. Pada sektor perdagangan melalui internet juga sering terjadi tindakan penipuan.

Digital Culture - Penyalahgunaan Media Baru

Technological keganjilan adalah berdasarkan sekitar yang  konsep bahwa ada adalah sebuah membayangkan titik suatu tempat di  yang  masa depan ketika komputer menjadi cerdas  dari manusia. Dalam  2000, 'The  Keganjilan Lembaga untuk  Buatan Intelijen ' (SIAI) adalah  mengatur  Facebook  sebagai sebuah  nirlaba organisasi untuk  mengembangkan aman  buatan intelijen  perangkat lunak. The  Lembaga daftar  sebagai  kuncinya misi untuk  menaikkan  kesadaran dari baik yang  bahaya dan potensi manfaat itu percaya AI hadiah.

Studi Kasus: NLP (Nature Language Processing)
Kasus studi ini memiliki sebuah kecil jarak dari yang  lapangan  dari NLP, fokus pada mereka aspek kebanyakan relevan untuk Baru  Media. Inevitably, ada akan menjadi kejutan di  toko. The  masa depan pengembangan  dari  Baru  Media tergantung tidak  hanya   pada   semata-mata budaya dan ekonomi faktor, tapi  untuk  sebuah besar  luasnya pada  teknologi inovasi; yang  luasnya untuk yang teknolog bisa  overdatang  yang  masalah terlibat di  yang  macam  dari  pemikiran dan representasi diperlukan untuk hasil bumi dialog: dan NLP akan arguably memiliki sebuah lebih signifikan  efek  dari banyak lainnya faktor. The  penemuan dari yang  bergerak tipe  pencetakan tekan  adalah sebuah semata-mata teknologi inovasi dengan luas  budaya implikasi; itu tetap untuk  menjadi dilihat  apakah masa depan inovasi akan memiliki sebagai sebuah efek radikal.

Digital Culture - Demokrasi Digital

Dari  yang  rendah hati awal dari yang pencerahan periode di  yang  ketujuhbelas century untuk  nya  puncak di  yang  kedelapanbelas century, sebuah bertahap tapi  abadi perubahan dari sebuah agama kesadaran untuk lebih sekuler cara dari konseptualisasi manusia  adanya  dikembangkan dengan  yang   pencarian untuk  pengetahuan sebagai  yang   reli titik. Alasan  mulai untuk  menjadi  dilihat sebagai  yang   dasar  untuk  manusia emansipasi dan yang   pencarian untuk pengetahuan menjadi satu  dari yang  utama keasyikan dari masyarakat (Lihat Bab 2).


Konsep  dari  yang  publik bola garis bawah empat  impor- tant   poin  tentang  yang    ideal   publik  bola  dan  ini  adalah   partisipasi,  non- diskriminasi, otonomi dan rasional kritis wacana.
1              Parpartisipasi yang  dan non diskriminasi: ini  berarti bahwa yang  publik bola harus menjadi sebuah  terbuka forum untuk semua. Jika apapun, sebuah publik bola harus berkembang dari yang  kemajemukan dan keanekaragaman dari pendapat demikian menciptakan sebuah pasar tempat  dari ide.
2              Otonomi: sebuah publik bola memiliki  untuk  menjadi  otonom  karena sebuah  otonom lingkungan adalah kondusif untuk kritis dan rasional perdebatan, mana orang bisa mempekerjakan penuh  menggunakan  dari mereka mental fakultas tanpa takut  dan favour.
3              Rasional   atau  analitis   debat:  ini   adalah  yang   pokok inti soal   dan  esensi dari  yang  publik bola. Menurut untuk Habermas, orang di yang  kopi  rumah dan salon memiliki kepatuhan untuk yang  'Otoritas dari lebih baik argumen terhadap hierarchy ' (Habermas 1989:   36).   Takut  dan  kebaikan adalah   dilihat   sebagai  sebuah   penghinaan untuk  rasionalitas  dan analisis yang adalah yang  urat dari sebuah fungsional publik bola.

Kesimpulan
Internet's potensi  untuk   membuat  sebuah publik  bola  adalah dirusak   oleh  faktor  seperti affordability, aksesibilitas dan ketersediaan (Lihat Bab 8). However, sementara yang  biaya  dari komputer  tetap  umumnya   terlalu tinggi  globally, akses   untuk   informasi  melalui   yang Internet adalah tampaknya meningkatkan karena dari yang  publik akses  poin seperti  yang  Internet kafe  dan publik perpustakaan. Melalui kelembagaan dan publik akses  di  cyber  kafe  dan publik perpustakaan, itu bisa  karena itu menjadi berpendapat bahwa yang  Internet (Dan mobile telepon untuk  sebuah lebih rendah  luasnya) tampaknya  untuk menjadi memperluas informasi akses seluruh yang  dunia. Yet, itu harus juga  menjadi  mencatat bahwa yang  Internet memiliki  tidak  dibuat politik publik lingkungan bahwa ada   di  isolasi dari yang  tradisional massa   media karena   untuk  konvergensi. Seperti Baiklah Pemain biola berpendapat, 'Yang  Baru  Media melakukan  tidak khas mengganti ada media, tapi  malah memodifikasi  dan  [Melengkapi] mereka ' (1994: 25).  Mungkin kita  perlu untuk  beruang  ini  di  pikiran sebelum kita menjadi terlalu  utopis tentang yang  emancipatory kekuasaan dari yang digital usia.

Studi Kasus: Suara Elektronik di Haiti
'Demokrasi pasar. Dalam  yang  USA, ada adalah  50  individu negara pendaftaran  database terbuka untuk politik manipulasi. Setiap  negara memiliki  kontrol dari nya pemilihan mesinry dan yang  sistem digunakan  vary luas: Oregon adalah suara  oleh mail sementara Baru York Negara  masih membuat hanya   mendapatkan Anda   nama pada   yang   suara  luar biasa  sulit (Kecuali Anda   adalah  yang  pilihan dari baik yang  Demokrat atau Republik pihak). The web memiliki  menjadi sebuah utama alat  di  politik partai  kampanye sebagai nya

Digital Culture - Perang Virtual


Kesimpulan
Menurut mantan  PBB  Secretary Umum,  Kofi  Annan,  yang  perjuangan  untuk   makanan,  berlindung  dan  pakaian  adalah  oleh   tidak ada   berarti   terpisah dari  untuk informasi. Dalam 1999  dia lain itu, 'Orang-orang  kurangnya banyak hal: pekerjaan,  shelter, dan makanan, kesehatan perawatan  dan yg layak sbg minuman Water. TODAy, menjadi memotong  off dari dasar  telekomunikasi serkeburukan  adalah sebuah kesulitan hampir sebagai  akut  sebagai  ini lainnya kekurangan dan mungkin   memang mengurangi yang peluang dari  temuan  obat untuk  mereka ' (Annan 1999:  6).  The  masalah dari  yang  digital membagi harus tidak menjadi kiri  ke  pasar untukrces  sendirian jika yang  penyertaan atau partisipasi dari terpinggirkan orang di  yang  informasi  masyarakat dan globalisasi proses  adalah untuk  menjadi menyadari. Solusi untuk  yang   masalah dari  akses,  infrastruktur,  konten,  teknologi keaksaraan dan berbagai bentuk dari diskriminasi harus mengambil sebuah multi-stakeholder pendekatan di   istilah  dari  yang   kerajinan  dari  kebijakan  tanggapan dan  yang   pelaksanaan dari  setuju strategi. Lain yang patutrbijaksana, itu  bisa  menjadi berpendapat bahwa di  lemah  dan sakit ekonomi, yang  penuh potensi dari  yang  Internet mungkin   tidak pernah  menjadi  menyadari  sebagai  itu  cenderung ' ... untuk   terhubung yang tersambung lebih dari yang  perifer ' (Norris 2001:  95).

Hacking Smadav

Just Share... kan Smadav ane kena blacklist.... nah pas ane cari2 caranya di mbah google... ketemu juga yang kaya ginian... akhirnya setelah ngikutin langkah dibawah ini... SMADAV ane jalan normal lagi. Let's chekibrottt....
  • Uninstall Smadav versi sebelumnya, lalu hapus semua folder beserta isinya dimana smadav versi sebelumnya di install
  • Download Smadav versi terbaru di link berikut : Download Smadav Pro
  • Install smadav di folder baru. Masuk ke setting Smadav 8.4
  • Masukkan nama : anti-bajakan dan kosongkan key.
  • Download Smadav 8.4 Pro Key
  • Masukkan Key Smadav Pro 8.4
  • Sekarang, Anda telah lepas dari Blacklist Smadav, dan memiliki Smadav 8.4 yang bebas blacklist.
Serialnya ada di bawah ini... Block ajahh...

    serial smadav 8.4 :

    name : Hex-v Fans
    key : 991399887624
    name :dytoshare
    key : 995299088625
    nama : dsloverz
    key : 995299327260

    Senin, 24 Januari 2011

    Digital Culture - Budaya Partisipatif : Mobilitas, Interaktivitas dan Identitas

    Matt Hills



    Media lama seperti analog radio portabel selama beberapa dekade, dan stereo Walkman pribadi menjadi perangkat analog massal populer, pada tahun 1980, untuk secara pribadi mendengarkan kaset dicatat dalam ruang publik (lihat Bab 6). Meskipun macam prekursor, meskipun demikian bisa dikatakan bahwa digital, mobile media memang menawarkan serangkaian kemungkinan khas portabel.
    Pertama dan terpenting adalah kenyataan 'komunikasi komputer-mediated' yang (CMC),
    sekarang dapat dimanfaatkan dalam bentuk yang selalu lebih mobile. Email dapat diakses dan membaca sementara pengguna Blackberry atau perangkat serupa berada di luar dan sekitar, dan nirkabel atau 'wi-fi' cakupan broadband menjadi semakin biasa, setidaknya di daerah perkotaan kepadatan penduduk yang tinggi di dunia Barat. Komputer, telepon, foto media, bahkan televisi dan video: konsep lama dipegang dari 'konvergensi media adalah akhirnya mulai melihat berbuah dalam budaya konsumen, dan dalam arena mobile media dimana interface dan persimpangan teknologi media yang berbeda barangkali yang paling terlihat. Namun, seperti Henry Jenkins telah menunjukkan, konvergensi adalah bukan hanya bundling bersama-sama, dalam satu perangkat atau mekanisme pengiriman, yang berbeda helai jenis media konten:
    Konvergensi tidak bergantung pada mekanisme pengiriman yang spesifik. Sebaliknya,
    konvergensi merupakan pergeseran paradigma - bergerak dari medium-spesifik
    konten ke konten yang mengalir di beberapa saluran media, terhadap meningkatnya saling ketergantungan sistem komunikasi, terhadap beberapa cara mengakses konten media, dan ke arah hubungan semakin kompleks antara media korporasi top-down dan budaya partisipatif bottom-up.

    Tiga perubahan signifikan terkait dengan perangkat komunikasi digital mulai bergeser dan menggunakan media terhadap nomaden :
    1 memindahkan dari konseptualisasi 'mobile' media sebagai sesuatu milik untuk 'publik' daripada 'privat' ruang ('nomaden' komunikasi mungkin sekarang menemukan mobilitas mereka dalam ruang domestik daripada luar, atau di oposisi untuk 'rumah' wilayah);
    2 volume 'konten' media yang mobile perangkat seperti MP3 atau MP4 pemain sekarang dapat menangani secara rutin pada permintaan, dan hasil terkait dengan faktor;
    3 kemungkinan untuk ekspresi diri dan artikulasi identitas diri yang ditawarkan
    oleh 'nomaden' media digital. (Marshall 2004)

    Digital Culture - Music Digital

    Bab 6
    Digital musik: produksi, distribusi dan konsumsi

    Jamie Sexton

    Musik budaya berubah cepat pada sejumlah tingkatan: produksi distribusi, suara dan konsumsi industri musik yang lebih luas, semua diubah oleh teknologi digital, menurut pola-pola sosial dan budaya . Perubahan budaya musik yang terjadi di seluruh dunia, meskipun tingkat dan sifat perubahan tunduk pada variasi geografis (lihat Bab 8). Tujuan bab ini adalah untuk fokus pada dampak yang teknologi digital telah digarap di kancah musik dan untuk menjelajahi beberapa isu teoritis bahwa perubahan yang dihasilkan.

    Music Produksi
    Produksi-bijaksana, teknologi digital mengintensifkan banyak perubahan yang telah terjadi, dalam transfer khususnya untuk meniru secara live untuk menciptakan 'buatan' dunia suara. Ketika teknologi perekaman memasuki dunia musik di akhir abad kesembilan belas, produksi rekaman cenderung mengikuti filosofi dokumentasi, yaitu sebuah perangkat mencoba untuk mereproduksi erat direkam secara live (Toynbee 2000: 73). Beberapa perubahan bertahap dalam satu baris, misalnya, pengenalan instrumen perekaman listrik seperti mikrofon dan amplifier mengarah ke teknik, kemudian 'hari' skandal. bisikan itu adalah suara ditingkatkan melalui sarana buatan, penghinaan terhadap sistem dokumenter '(ibid.: 77) yang selama ini telah menjadi peliharaan dan, bertentangan dengan penerimaan awal, tertanam dalam rezim' kebenaran ' terhubung ke pengakuan intim (Penman 2002).
    Saat itu di tahun 1950-an dan 1960-an bahwa langkah dramatis dari dokumentasi untuk mengambil bentuk. Munculnya gitar listrik, magnetic tape, synthesizer modular dan multritrack rekaman, menyebabkan penciptaan dokumen virtual 'suara dunia' sebagai lawan dari pertunjukan hidup. Dalam saku avant-garde musik manipulasi departemen akademik suara dieksplorasi melalui munculnya beton musique, yang mencatat lingkungan suara dimanipulasi dan diedit bersama untuk membentuk montages sonik. Avant-garde teknik semakin diselundupkan ke dalam produksi pop, mengarah ke teknik rekaman yang lebih kompleks dan munculnya produsen sebagai tokoh yang kreatif (sebagai lawan rekayasa fungsional): George Martin, Joe Meek, Phil Spector dan reputasi Brian Wilson's semua keuntungan yang sonik alkemis, dapat menggunakan studio rekaman yang kreatif dan konstruktif. Ide-ide tentang apa yang merupakan "lagu" utama adalah mengubah: sementara beberapa catatan selalu berusaha untuk mencerminkan live performance, banyak musisi sekarang mencoba untuk meniru ketika mereka direkam secara live.

    Minggu, 23 Januari 2011

    Setifikat Seminar


    Berikut merupakan sertifikat yang saya dapatkan setelah mengikuti seminar yang bertema "How to Make Your PC High Perform".


    Sabtu, 22 Januari 2011

    Digital Culture - Video Game

    Bab 5 - Video Game
     game '  tradisional mengacu  untuk sebuah raster layar perangkat. Dalam komputer grafik,  sebuah raster  grafis  gambar,  digital  gambar  atau   bitmap,   adalah   sebuah data  struktur mewakili sebuah umumnya persegi panjang kisi-kisi  dari  piksel  dapat dilihat  melalui  sebuah layar Monitor. However, sebagai yang  jangka 'Video  permainan '  memiliki  datang ke umum digunakan, itu sekarang mengacu pada semua jenis dari permainan apakah mereka menggunakan raster grafis atau tidak. The  elektronik sistem digunakan  untuk bermain video permainan adalah  dikenal  sebagai 'platform ', contoh dari yang termasuk sebuahrtong kecil mesin, PC, permainan konsol, DVD,  genggam perangkat dan mobile telepon. Seperti tersebut. Permainan '  adalah sekarang hanya digunakan  sebagai sebuah cara  dari membedakan ini  tipe  dari game dari yang  lebih tradisional tipe  dari papan atau kartu  permainan yang melakukan  tidak perlu sebuah visual layar unit dari apapun  semacam.

    Digital Culture - Bioskop Digital

    Bab 4 - Bioskop (Layar Virtual)
    Sutradara film George Lucas telah terkenal dikutip mengatakan film yang merupakan abad kesembilan belas menengah, dikembangkan dari fotografi baik melalui media menggunakan strip seluloid untuk menangkap dan merekam gambar mereka. Teknologi ini membentuk dasar untuk film, pembuatan film dan bioskop untuk sekitar seratus tahun, dari perkembangan pertama, disebut oleh Lucas, pada akhir abad kesembilan belas, sampai akhir abad kedua puluh. Lucas komentar, difitnahnya dari
    'Sejarah kuno' dari seluloid, menunjukkan sebuah realitas baru, pengganti seluloid, sebuah
    baru awal untuk pembuatan film dan bioskop: bioskop digital. Dalam 20 tahun terakhir atau lebih, teknologi digital, teknik dan estetika visual memiliki pengaruh yang besar pada semua tahap pembuatan film dan proses distribusi. 

    Digital Culture - Televisi Digital

    Bab 3 - Televisi Digital
     
    Dua buah elemen terpenting dalam media global di abad ke dua puluh satu adalah penyebaran media digital - dari komputer ke ponsel ke televisi digital ke Internet  dan konvergensi media yang terpisah. Keduanya adalah faktor terpenting dalam pengembangan televisi digital. Kisah televisi digital dimulai pada tahun 1980 dengan perkembangan di bidang teknologi televisi: televisi definisi tinggi, atau HDTV. Ini adalah teknologi yang dikembangkan di Jepang untuk lebih meningkatkan kualitas gambar televisi dengan meningkatkan definisi, atau jumlah pemindaian baris, gambar, menggunakan metode analog.

    Digital Culture - World Wide Web

    Bab 2 - Menelusuri WWW (Wold Wide Web)
    Layar, Jaring, dan Web
    Internet dianggap sebagai jaringan, inter koneksi komputer global (dan perangkat lain komputasi seperti personal digital assistant (PDA), telepon, dan sebagainya). Pada akhir 1960-an, berbagai eksperimen dalam komunikasi jaringan sedang dilakukan, untuk berbagai keperluan, semua didorong oleh semangat bersama untuk menemukan baru menggunakan teknologi muncul dalam perhitungan dan telekomunikasi.
    Tentu saja, internet tidak hanya komputer dan saluran telepon. Tetapi juga perangkat lunak, khususnya protokol (dengan singkatan seperti TCP, FTP, HTTP dan IP) yang memungkinkan data tetap berada di sepanjang jaringan dari node ke node, yang akan 'dikirim' dan 'Diterima' di tempat yang tepat pada waktu yang tepat, dengan cara yang benar.

    Digital Culture - Teori Digital

    Bab 1 - Teori Digital

    Tidak ada metode khusus untuk mempelajari New Media. Seperti Daud Bell katakan dalam bab berikut, kompleksitas teoritis yang melambangkan New Media menunjukkan keterbukaan New Media untuk dapat di-'cut dan paste'. Jika kita menghargai pendekatan-pendekatan teoretis baru ke New Media, sangat penting bahwa pertama kali kita harus menguraikan cara media diperlakukan (cenderung dianalisis dan dijelaskan secara historis). Dalam rangka untuk memperjelas perdebatan historis, nantinya akan dibahas hubungan antara postmodernisme (modernisasi akhir), strukturalisme dan New Media.

    Modernisasi dan ‘Media Kuno’
    Dimulai sekitar akhir abad ke 19, modernisasi adalah istilah umum yang dipakai masyarakat dalam menanggapi perubahan pada revolusi industri. Modernisasi mengubah revolusi keagamaan pada dunia pra-industri. Dengan kemajuan ilmiah, banyak aspek modernisasi cenderung memiliki keyakinan untuk mengubah kehidupan manusia menjadi lebih baik.
    Tidak semua modernisasi dianggap positif, ada juga beberapa kalangan yang menganggap bahwa modernisasi adalah sesuatu yang buruk. Banyak sekali contoh-contoh penghinaan modernisasi untuk media. Suatu kelompok yang paling dikenal intelektual dalam mengambil sikap ideologis adalah Sekolah Frankfurt. Sekolah ini memiliki filosofi Fordist, yang memiliki makna bahwa setiap acara TV, film, novel, majalah, dan lainya adalah identik dengan budaya industri.
    Terlepas dari hal positif dan negatif dari suatu dampak modernisasi media, kita dapat mempelajari sesuatu konteks terpenting dalam modernisasi. Secara teoritis, modernisasi memberi cara berwawasan untuk memahami media dan tentu saja dampak dari ideology pasti dipengaruhi teori-teori kritis.

    Sabtu, 15 Januari 2011

    Kosakata Plesetan Jepang - Indonesia (Ngakak deh bacanya)

    Sedikit kosakata plesetan dalam bahasa jepang buat hiburan aja, semoga anda terhibur.

    Kuraba Sakumu –> Pencopet.

    Sayabisa Urusi –> Calo.

    Nikita Sukanari –> Penari di tempat hiburan.

    Samakami Sampepagi –> Cewek penghibur di nightclub.

    Takasi Kamucoba –> Sales door to door.

    Kosewa Rumaku –> Pemilik rumah kontrakan.

    Kitakasi Murasaja –> Seorang pemilik toko.

    Minumi Kabeh –> Seorang pemabuk.

    Itumu Akuraba –> Orang gatal, psikopat seks.

    Nanako Kasisamakita –> Menerima pakaian dalam bekas.

    Yukasi Kitaterima –> Kasir.

    Akusuka Takuti –> Preman.

    Mukamu Sayabedaki –> Pekerja salon.

    Sini Takupotongi –> Tukang pangkas.

    Ayodiri Satusatu –> Pemimpin upacara baris-berbaris.

    Takada Gaji –> Pengangguran.

    Aigaya Sanasini –> Fotomodel.

    Kitabuka Kamupoto –> Fotomodel p*rno.

    Akubuka Kamumasuki –> Penjaga pintu gerbang.

    Sukabawa Sayuri –> Tukang sayur.

    Tyada Ruma –> Gelandangan.

    Yukira Kitaawasi –> Pengawas Pajak.

    Aisuka Susumu –> Penjual pakaian dalam wanita.

    Kanji Kitakasi –> Tukang jual tepung.

    Maunya Chiumi –> Parfum tester.

    Kuobati Anumu –> Dokter penyakit kelamin.

    Kusabuni Itunoda –> Tukang cuci.

    Satemura Oke –> Tukang sate.

    Disini Adaguchi –> Penjual keramik.

    Masimuda Masutipi –> Artis cilik.

    Jumat, 14 Januari 2011

    Membuat Efek Photo Kanvas pada Photoshop

    Membuat Efek Foto Kanvas


    Efek foto Canvas ini bagus juga buat ngedit foto-foto kita yang terkesan biasa-biasa aja..  pokoknya mantep deh seperti waktu spanyol ngalahin Jerman di semifinal World cup.. Loh.. apa hubungannya ? :p .. hubungannya gak ada… hehehe.. cuman saya lagi seneng aja final Piala Dunia nya tim saya dukung semua..  karena 2 malem berturut-turut begadang nonton bola.. sekarang mata terasa sayup-sayup. jadi harap maklum yaa kalo ada kata-kata yang salah kata yang kurang nyambung..

    Membuat efek kanvas gampang banget, cuman pake Noise dan Blur.. cekidot aja deh..

    Buka foto yang mau diedit..saya pake foto anak saya .. saya gak pake foto artis lagi karena kemaren-kemaren banyak artis yang telepon.. ”Editin foto saya dong mas.. tampilin foto saya di ilmuphotoshop dong cuy” .. saya kan jadi bingung.. saya jawab aja kalo mau ditampilin silahkan ketik REG (spasi) PRIMBON kirim ke 6288 :p ..tuh kan gak nyambung.. dah mulai kumat gara-gara ngantuk nih..



    Duplikat layer background dengan menekan CTRL + J .. lalu klik filter >stylize>diffuse



    Klik New fill or adjustment layer > pilih Hue/saturation setting seperti gambar.. untuk langkah ini di atur sendiri aja ya.. mau di contreng colorize nya gpp… be creative lah ya..



    Sekarang klik lagi New Fill or adjustment layer > pilih brightness/contrast



    Buat layer baru di paling atas.. klik layer >new>layer, warnai layer baru tersebut dengan warna hitam.



    Klik Filter > Noise > add noise di layer warna hitam



    ubah opacity dan fill nya masing-masing 50%..  tapi boleh juga dikurangin.. ini nanti bisa disetting lagi kalo udah jadi.. nanti kalo gambar kurang top markotop.. silahkan setting opacity nya..



    duplikat layer 2 dengan menekan ctrl +J



    Sekarang kita setting satu-satu..

    kita mainin motion blur disini.. layer 2  arah vertikal ya.. layer 2 copy arah horizontal..

    Klik Filter > blur > motion Blur setting seperti gambar..



    Pertajam motion blur nya dengan sharpen… Klik filter > sharpen > sharpen 2 sampe 3 kali..

    Klik layer 2 copy

    klik Filter > Blur > Motion Blur



    Pertajam juga motion blur buat yang horizontal.. klik filter >sharpen>sharpen 2 sampai 3 kali

    Hasilnya :



    Contoh yang lain :



    Ayo silahkan di coba..




    Artikel Membuat Efek Foto Kanvas ini dipersembahkan oleh Tutorial Photoshop Gratis. Kunjungi Wallpaper, Font, Desktop Theme Gratis Pokoknya Serba Gratis. Baca Juga Adobe Photoshop Tutorials

    Dosa Menurut Alkitab (PL&PB)

    Dosa itu apa? Istilah "dosa" muncul sangat banyak di dalam Alkitab, baik di dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru.
    1. Perjanjian Lama
      1. Hatta
        Kalau kita melihat istilah yang dipakai dalam bahasa Ibrani adalah "hatta". Istilah ini berarti jatuh dan mengurangi standard dari Tuhan yang suci (falling short of the standard of God). Jadi Allah telah menetapkan suatu standard. Pada waktu kita lepas, kita turun dari standard yang ditetapkan oleh Allah, itu disebut "hatta" (dosa), sehingga sebaiknya kita mengerti istilah dosa, bukan dengan cara dunia dalam pengertian hukum. Waktu berbicara tentang hukum berarti secara tidak sadar mereka sudah menyetujui bahwa fakta dosa sudah ada di dalam dunia. Perkembangan yang terakhir, baik di Sorbone University di Paris, sebagai sekolah yang terbesar dan terkenal di dunia Latin, maupun di beberapa sekolah yang tertinggi di Amerika seperti Harvard dan Yale University, menunjukkan bahwa mereka berusaha untuk mencairkan atau berusaha untuk mengurangi konsep-konsep tentang keseriusan dosa. Meskipun demikian mereka tidak mungkin menolak bahwa fakta dosa itu memang ada di dalam dunia. Berdasarkan pengertian akan fakta dosa secara serius, maka agama mempunyai tempat dan akar yang cukup kuat dan tidak mungkin dapat dicabut oleh kebudayaan manapun.
        Dosa merupakan suatu fakta dan dalam pengertian hukum dunia adalah pelanggaran terhadap sesuatu yang sudah secara perjanjian bersama (konsensus) ditetapkan oleh ahli-ahli hukum agar menjadi patokan untuk mengatur hidup sosial dan etika dalam masyarakat. Jikalau ahli-ahli hukum sudah menyetujui secara konsensus lalu mencantumkan di dalam hukum suatu negara, maka apa yang dicantumkan itu menjadi standard negara itu. Barangsiapa berbuat sesuatu yang melanggar konsensus yang dicatat dalam hukum itu, disebut dosa. Di sini saya melihat kelemahan dari semua negara, semua hukum dari dunia ini ialah mereka hanya sanggup melihat dosa dari aspek yang paling rendah yaitu kelakuan yang salah.
        Sekali lagi, meskipun dalam hukum ditentukan perbedaan hukuman atas kesalahan berencana atau yang tidak berencana, tetapi tidak ada suatu hukum yang bisa langsung menghukum orang yang mempunyai niat atau rencana di dalam hati namun belum melakukan sesuatu di luar. Maksudnya, jikalau seseorang mempunyai hati yang ingin mencuri, tidak ada hukum di dunia yang boleh langsung memenjarakan dia, kecuali dia sudah melaksanakannya. Dengan demikian di seluruh dunia, pengertian hukum dan keadilan hanyalah dapat mengerti dosa di dalam hal yang superficial (yang tampak di permukaan). Dunia hanya mengerti dan menetapkan dosa berdasarkan sesuatu perbuatan yang dianggap melanggar suatu konsensus tentang hukum.
        Tetapi Alkitab tidak demikian. Alkitab berkata dengan jelas, "yang membenci seseorang, sudah membunuh" (Matius 5:21-22). Di sini etika Kristen adalah etika yang melampaui perbuatan yang nyata di dunia. Etika Kristen merupakan etika yang langsung ditujukan kepada motivasi seseorang secara terbuka di hadapan Tuhan. Allah sedemikian marah seperti api yang menyala-nyala. Allah yang menembus hati sanubari manusia dan tidak melihat perbuatan di luar, tetapi Dia melihat motivasi Saudara di dalam.
        Dosa dan keadilan Allah, kebenaran Allah menuntut kepada keseluruhan hidup kita, mulai dari motivasi di dalam, segala rencana di dalam, pikiran di dalam, mentalitas di dalam, sikap yang setengah di dalam setengah di luar, sampai perbuatan yang seluruhnya di luar. Semua ini dituntut oleh Tuhan. Menjadi seorang manusia berarti menjadi orang yang dicipta menurut peta dan teladan Allah dan dicipta supaya dia berdiri dan bertanggung jawab secara pribadi kepada Tuhan Allah. (To be a man as created under the image and the likeness of God is to exist with oneself alone before God). Tidak ada yang lain yang bisa menghalangi. Saya di hadapan Allah harus mempertanggungjawabkan segala motivasi saya, semua bibit pikiran saya, semua sikap mentalitas saya, semua sikap dan sifat pribadi saya, semua perkataan saya. Ketotalan ini, totalitas dan tanggung jawab ini, menjadikan kekristenan seperti apa yang dikatakan Kierkegaard bahwa menjadi orang Kristen terlalu sulit, karena Allah bukan menuntut hal-hal yang tampak di luar. Hukum-hukum di dunia terlalu rendah. Mereka hanya bisa menunjukkan Saudara berdosa setelah mereka menemukan dan membuktikan bahwa Saudara sudah berbuat, mengaku, atau sudah mengekspresikan apa yang Saudara inginkan di dalam perbuatan yang merugikan orang lain. Tetapi kekristenan dan iman Kristen bukan demikian. Ia telah menuntut keseluruhan Saudara sampai ke dalam hati sanubarimu yang sedalam-dalamnya, sampai ke dalam motivasi Saudara di hadapan Tuhan dimana orang tidak melihat Tuhannya. Menjadi orang Kristen memang tidak mudah.
        Di dalam dunia abad 20 terlalu banyak gereja yang ingin mendapatkan anggota sebanyak mungkin, maka mereka menurunkan derajat mutu kekristenan menjadi kekristenan yang mudah diterima, mudah dilaksanakan, namun itu bukanlah kekristenan yang sejati. Turun lebih rendah daripada standard yang telah ditetapkan oleh Tuhan, itulah dosa.
        Alkitab memakai istilah ini 580 kali di dalam PL. Istilah "hatta" merupakan suatu istilah yang begitu menyedihkan Tuhan. Orang Kristen menunjukkan suatu hal yang tidak ada pada agama lain, yaitu Allah telah menetapkan suatu standard bagi Saudara, sehingga Saudara tidak bisa hidup sembarangan. Di dalam agama- agama yang lain, mereka mempunyai standard mereka sendiri. Mereka mempunyai tujuan mereka sendiri dan tujuan yang mereka harapkan itu berdasarkan diri mereka yang sudah jatuh ke dalam dosa, yang tidak mereka sadari. Mereka ingin mencapai suatu hidup yang tinggi yang suci. Namun bagaimanapun tingginya tujuan itu hanyalah merupakan hasil dari otak yang sudah jatuh di dalam dosa. Sedangkan waktu Allah mengatakan "hatta", berarti Saudara sudah lebih rendah daripada standard yang sudah ditetapkan oleh Allah sendiri. Itu artinya dosa.
        Dosa jangan hanya dimengerti sebagai mencuri, berzinah, berjudi, main pelacur, atau mabuk-mabuk, itu memang tidak benar. Itu dosa, Tetapi hal itu merupakan hal yang superfisial, yang ditujukan di luar. Tuntutan Alkitab jauh lebih dalam dan lebih lengkap, secara totalitas daripada itu. Suatu standard telah ditetapkan Allah bagi manusia sebagai syarat atau kriteria tingkah laku dan moralitas manusia. Itu yang disebut kebenaran dan keadilan Allah.
      2. Avon
        Istilah kedua di dalam bahasa Ibrani adalah "avon". Ini berarti sesuatu "guilty" (kesalahan) atau suatu hal yang mengakibatkan kita merasa patut dihukum. Istilah ini sulit diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Suatu perasaan di dalam diri kita yang menganggap diri cacat atau perasaan di dalam jiwa yang merasa diri kurang benar, sehingga kita selalu merasa mau menegur diri. Hal ini bersangkutpaut dengan fungsi hati nurani yang diberikan hanya kepada manusia saja. Tidak ada binatang yang mempunyai 'guilty feeling', tidak ada binatang yang bisa menegur diri karena merasakan sesuatu hal yang tidak benar yang sudah diperbuatnya. Tetapi manusia tidak demikian. Setelah Saudara berbuat kurang sopan terhadap seseorang, Saudara akan pikir lagi, "Wah, mengapa tadi saya berbuat begitu ya? Seharusnya saya tidak begini, tapi mengapa begini dan toh sudah begini lalu bagaimana atau terus begini?" Saudara mempunyai perasaan berhutang atau perasaan bahwa Saudara patut dihukum. Perasaan sedemikian berdasarkan suatu pikiran dari apa yang sudah Saudara kerjakan, lalu hal itu dikaitkan dengan diri Saudara sebagai status dalam keadaan patut dihukum, itu disebut "guilty", "avon".
      3. Pesha
        Alkitab memakai istilah ketiga dalam bahasa Ibrani, yaitu "pesha". "Pesha" berarti semacam pelanggaran. Pelanggaran berarti ada suatu batas yang sudah ditetapkan, tetapi Saudara melewatinya atau sudah ada suatu standard namun bukan saja tidak bisa mencapai tetapi juga Saudara mau melawan atau melanggar. Maka pengertian ini bersangkut paut dengan suatu pengetahuan yang jelas, ditambah dengan kemauan yang tidak mau taat. Saya tahu apa itu baik, tapi saya sengaja melawan. Saya tahu batas sudah di situ, tetapi saya sengaja mau melewatinya. Tahu batas dan tahu tidak baik, tapi sengaja melewati, itu disebut "pesha".
        Jadi disini kita melihat dosa dinyatakan oleh Alkitab, wahyu Tuhan, begitu jelas di dalam ketiga aspek yang besar. Pertama, tidak mencapai atau menyeleweng dari standard yang ditetapkan Allah. Kedua, merupakan suatu hal yang salah atau sesuatu yang tidak seharusnya Saudara kerjakan, tapi Saudara kerjakan. Waktu Saudara sadar, Saudara tahu sudah berlaku tidak benar. Ketiga, adalah suatu pelanggaran yang sengaja dari seseorang. Kalau kita meneliti semua yang menjadi pengalaman kita masing-masing, maka Saudara mau tidak mau harus mengakui Firman Tuhan yang diwahyukan Tuhan dalam kitab suci ini betul-betul benar.
    2. Perjanjian Baru
      Dalam Alkitab PB ada 2 istilah dalam bahasa Yunani yang penting sekali.
      1. Adikia
        Adikia berarti perbuatan yang tidak benar. Hal ini merupakan perbuatan lahiriah atau dari luar, yang dinilai merupakan sesuatu perbuatan yang tidak benar sama seperti yang dikatakan oleh hukum- hukum dunia tentang orang bersalah. Di pengadilan ketika semua pemeriksaan sudah selesai, maka hakim akan memvonis, bahwa Saudara bersalah. Itulah "adikia", berarti Saudara sudah berbuat salah.
        Tetapi Perjanjian Baru sama dengan Perjanjian Lama, sama-sama wahyu yang diberikan oleh Allah yang suci, satu sumber, satu Roh Kudus, satu Allah yang memberikan wahyu baik kepada Perjanjian Lama dengan media bahasa Ibrani maupun kepada orang-orang di Perjanjian Baru dengan media bahasa Yunani. Sumbernya satu, Allah yang satu, standard yang satu.
      2. Hamartia
        Istilah kedua dalam Perjanjian Baru adalah "hamartia" yang artinya adalah kehilangan, meleset dari target atau sasaran yang ditetapkan. Jika saya melepaskan satu anak panah menuju pada satu sasaran yang sudah jelas, yaitu lingkaran tertentu yang harus dicapai, tetapi anak panah itu jatuh satu meter sebelum sasaran itu, maka itu disebut "hamartia". Sekali lagi saya berusaha untuk melepaskan panah, tetapi kini bukan tidak sampai, tapi terus lewat jauh dari target yang ditetapkan, itupun disebut "hamartia". Atau ketiga kalinya saya melepaskan panah, panah itu terbang menuju sasaran, namun menancap 2 cm dari sasaran, berhenti di pinggir target itu, itu tetap artinya "hamartia".
        Jadi disini tidak peduli kurang berapa meter, lebih berapa cm atau meleset hanya beberapa mm, itu semua dianggap sama. Hanya mereka yang betul-betul kena dengan sasaran asli, itu yang dianggap benar. Yang lain semua dianggap "hamartia".
    Dari kelima istilah, tiga dalam bahasa Ibrani, di PL dan dua dalam bahasa Yunani, kita melihat suatu gambaran yang jelas, manusia dicipta bukan untuk kebebasan yang tanpa arah, tetapi manusia dicipta dengan standard yang sudah ditetapkan!
    Tugas seumur hidup yang paling penting bagi Saudara ialah menemukan target yang Tuhan tetapkan bagi Saudara demi kemuliaan Allah. Kalau kita sudah tepat pada target yang Tuhan tetapkan bagi kita, barulah kita menjadi satu manusia yang tidak ada pelanggaran atau tidak ada keadaan jatuh dari standard asli, baru kita disebut orang benar, orang yang sesuai dengan kehendak Allah. Saya harap melalui pembinaan seperti ini, kita mengoreksi konsep-konsep yang tidak benar.
    Jika Saudara mengikuti kebaktian puluhan ribu kali atau ratusan kali di gereja setiap minggu, tetapi teologi Saudara tidak dibereskan, kalau iman Saudara tidak dibereskan oleh firman Alkitab sendiri, Saudara menjadi orang Kristen yang terus terjerumus di dalam konsep- konsep yang salah, maka segiat apapun tidak ada gunanya karena Saudara belum pernah menemukan target itu apa, belum pernah menemukan definisi yang benar itu apa. Pengertian-pengertian yang mengoreksi membuat kita mendapatkan suatu integrasi yang betul-betul lengkap dan mengerti Firman Tuhan dengan baik lalu membuat pelayanan kita menjadi baik.
    Dari "hatta", "avon", "pesha", "adikia", "hamartia" ini, arti istilah dosa dalam seluruh Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru begitu jelas bahwa kalau standard yang ditetapkan oleh Tuhan kita lepas atau kita kurangi atau belum kita capai disebut oleh Tuhan sebagai dosa.
    Seumur hidup saya harus bertanya, "Tuhan sudahkah saya mencapai standard yang telah Tuhan tetapkan bagi saya?" Kalau belum, saya masih banyak kekurangan yang dianggap dosa oleh Tuhan. Demikian juga dengan Saudara. Namun pada zaman ini, orang bukan saja tidak mau mencapai standard yang lebih tinggi, malahan minta diturunkan supaya cocok dengan pasaran sekarang.
    Kekristenan yang sedemikian tidak berpengharapan. Kekristenan akan dirusak, akan digerogoti. Pada saat saya berkata demikian, orang mengkritik, "Pendeta ini suka mengkritik, merasa hanya dia yang benar, yang lain tidak benar." Jika Saudara belum pernah tahu betul- betul apa itu "benar", Saudara tidak akan pernah sadar bahwa Saudara pasti tidak akan menemukan yang tidak sempurna itu sebagai yang tidak sempurna. Mungkin setelah saya meninggal baru orang mengerti apa yang sudah saya kerjakan semasa saya hidup, tapi sudah terlambat.
    Satu zaman ini akan digerogoti oleh pengertian-pengertian tidak sempurna, tidak tepat, sehingga kekristenan akan dirusakkan oleh mereka yang disebut pemimpin-pemimpin gereja.
    Kapan iman Kristen akan diluruskan kembali? Kapankah kita bertobat dan setia kepada firman Tuhan, dimana seluruh dunia akan lenyap tetapi firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya? Hari ini kita boleh melihat orang tidak senang terhadap pembahasan semacam ini, tetapi saya berkata, "Suatu hari gereja yang tidak selalu setia kepada firman Tuhan harus diadili terlebih dahulu. Dan pada saat itu sudah terlambat" Allah tidak mengadili berdasarkan seberapa banyak pendengar Saudara atau seberapa pandainya Saudara. Tidak! Allah akan bertanya, "Apa yang Saudara ajarkan?"
    Saudara yang menjadi guru Sekolah Minggu, jangan kira Saudara masuk kelas untuk menipu anak-anak agar mereka diam dan tidak bermain di kelas, itu bukan guru Sekolah Minggu; jangan kira Saudara menjadi majelis dapat bergaya dengan memakai dasi di hari Minggu seperti malaikat bersayap dua. Jangan kira Saudara sudah lulus dari sekolah teologi, Saudara dapat berkotbah, lalu Saudara merasa begitu penting, begitu hebat berdiri di atas mimbar. Setiap kalimat yang tidak beres, harus Saudara pertanggungjawabkan di hadapan Tuhan. Setiap ajaran yang Saudara tidak pertanggungjawabkan sungguh-sungguh akan merusak orang lain dan pada akhirnya gereja akan dirugikan, iman Kristen akan diubah oleh pengertian yang tidak benar. Saudara harus berdiri untuk dihukum oleh Tuhan. Dengan sikap seperti inilah akhirnya saya dengan gentar melayani Tuhan dan terus-menerus mendidik dan berkata kepada murid-murid saya, "Hati-hati, berkotbahlah sesuai dengan firman Tuhan saja, bukan semau sendiri. Jangan mengganti firman Tuhan dengan ilmu pendidikan! Jangan mengganti firman Tuhan dengan ilmu jiwa! Jangan mengganti firman Tuhan dengan cara-cara dunia yang anthroposentris! firman Tuhan adalah firman Tuhan!"

    Sumber : link